Melepas Aki Positif atau Negatif Dulu? Ini Urutan yang Benar!

Gimana kabarnya? Semoga kita semua dalam keadaan sehat dan tetap semangat ya.

Di artikel kali ini, Mimin akan berbagi informasi penting buat kamu yang sedang belajar atau hobi bongkar pasang motor atau mobil, yaitu tentang urutan yang benar saat melepas aki kendaraan.

Buat sebagian orang, hal seperti ini kelihatannya sepele. Tapi jangan salah, kalau salah langkah bisa bikin korsleting listrik yang bisa merusak komponen kendaraan, lho!

Nah, pertanyaannya: kalau mau lepas aki, mana dulu yang harus dicabut—kutub positif atau negatif?

Mana Dulu yang Dilepas: Positif atau Negatif?

Jawabannya adalah: kutub negatif (-) dilepas lebih dulu.

Kenapa harus negatif dulu? Karena kutub negatif langsung terhubung ke bodi atau rangka kendaraan (disebut juga massa). Kalau kamu langsung melepas kutub positif, lalu tanpa sengaja alat kamu menyentuh bodi mobil atau motor, bisa terjadi korsleting.

Nah, beda cerita kalau kamu cabut kutub negatif dulu. Dengan begitu, rangkaian listrik dari bodi ke kutub positif terputus, jadi risiko korsleting bisa dihindari.

Langkah Aman Melepas Aki

Supaya makin paham, ini dia langkah-langkah yang Mimin sarankan saat mau lepas aki:

• Pastikan mesin dalam keadaan mati.
• Lepas kabel negatif (-) terlebih dahulu.
• Setelah itu, baru lepaskan kabel positif (+).
• Angkat aki dari tempatnya dengan hati-hati.

Kalau nanti mau pasang aki lagi, urutannya tinggal dibalik:

• Pasang kabel positif (+) duluan.
• Lalu sambungkan kabel negatif (-).

Kalau kamu melepas atau memasang aki dengan urutan yang salah, bisa saja timbul percikan api, atau yang lebih parah lagi—merusak sistem kelistrikan kendaraan.

Apalagi di kendaraan modern, sistem kelistrikannya sudah rumit dan sensitif. Jadi jangan sampai gegabah, ya!

Kesimpulan

Jadi, saat akan melepas aki kendaraan, yang harus kamu lepas dulu adalah kutub negatif. Ini penting untuk mencegah risiko korsleting dan menjaga komponen kendaraan tetap aman.

Berbagi :