Persamaan Transistor BD435, Cocok Jadi Pengganti
Transistor BD435 adalah komponen penting di dunia elektronik, terutama untuk aplikasi daya menengah seperti penguat atau switching.
Tapi, apa jadinya kalau transistor ini rusak atau sudah tidak tersedia di pasaran? Tenang, ada beberapa alternatif pengganti yang kompatibel dan bisa langsung dipasang tanpa harus mengubah desain PCB.
Baiklah, langsung saja simak uraian berikut ini...
Mengenal Transistor BD435
Sebelum masuk ke opsi pengganti, kita kenali dulu karakteristik BD435.
Transistor ini adalah jenis NPN dengan paket SOT-32 (TO-126), yang memiliki kemampuan menangani arus kolektor hingga 4A dan daya maksimum 36W.
Tegangan kolektor-emitor maksimalnya mencapai 32V, cukup andal untuk berbagai aplikasi elektronik daya menengah.
Pinout-nya sederhana, yaitu kolektor (C), basis (B), dan emitor (E), sesuai urutan standar pada paket TO-126.
Karena popularitas dan fleksibilitasnya, BD435 banyak digunakan dalam perangkat seperti penguat audio atau rangkaian switching daya rendah.
Tapi jika transistor ini sulit ditemukan, kita memerlukan pengganti dengan spesifikasi yang mirip.
Syarat Pengganti Langsung
Untuk memastikan transistor pengganti bisa digunakan tanpa ubahan pada PCB, beberapa syarat berikut harus terpenuhi:
- Model paket yang sama: Pengganti harus memiliki paket TO-126 (SOT-32) agar pas dengan dudukan di PCB.
- Pinout identik: Urutan pin kolektor, basis, dan emitor harus sama.
- Karakteristik listrik mirip: Tegangan maksimum, arus kolektor, dan penguatan arus (hFE) harus setara.
- Daya maksimum kompatibel: Pengganti harus mampu menangani daya yang sama atau lebih besar.
Persamaan Transistor BD435
Berikut adalah beberapa transistor pengganti yang memenuhi kriteria di atas:
1. BD437
Transistor BD437 sering dianggap sebagai pengganti langsung BD435. Paket dan pinout-nya identik, sehingga cocok untuk aplikasi serupa.
Dengan tegangan kolektor-emitor maksimum 45V dan arus kolektor hingga 4A, BD437 bahkan memiliki toleransi tegangan yang lebih tinggi.
Cocok untuk perangkat yang membutuhkan performa lebih baik.
2. TIP41C
TIP41C adalah transistor NPN daya menengah dengan paket TO-220. Walaupun paketnya sedikit berbeda, ukurannya hampir setara dengan TO-126, sehingga masih memungkinkan untuk dipasang pada dudukan PCB yang sama.
TIP41C memiliki tegangan kolektor-emitor hingga 100V, lebih tinggi dari BD435. Namun, pastikan dudukan pendingin (heatsink) sesuai untuk mencegah panas berlebih.
3. 2SD882
Transistor ini juga cocok sebagai pengganti BD435 dalam aplikasi daya rendah hingga menengah.
Paketnya sedikit lebih kecil, tapi memiliki pinout yang identik. Dengan arus kolektor hingga 3A dan tegangan kolektor-emitor 30V, 2SD882 bisa jadi pilihan ekonomis.
4. MJE3055T
Transistor MJE3055T adalah alternatif lain yang cukup populer.
Walaupun paketnya TO-220, karakteristik listriknya sangat mirip dengan BD435, yaitu arus kolektor hingga 4A dan tegangan kolektor-emitor 60V.
Namun, pastikan perbedaan ukuran tidak mengganggu pemasangan di PCB.
5. BD139
BD139 adalah alternatif untuk aplikasi daya lebih rendah. Walaupun arus kolektornya lebih kecil (1.5A), transistor ini sering dipakai untuk mengganti BD435 pada rangkaian audio atau switching dengan beban rendah.
Paket TO-126 dan pinout-nya identik, sehingga cocok sebagai pengganti langsung.
Kesimpulan
Jadi, BD437 adalah pilihan pengganti terbaik untuk BD435 karena karakteristiknya hampir identik dan paketnya sama. Namun, TIP41C, 2SD882, MJE3055T, atau BD139 juga bisa menjadi alternatif.
Demikian penjelasan tentang persamaan transistor BD435, bagikan jika dirasa bermanfaat, terima kasih.
Posting Komentar untuk "Persamaan Transistor BD435, Cocok Jadi Pengganti"