Persamaan Transistor BD434 sebagai Pengganti Langsung

BD434 adalah transistor PNP yang sering dipakai buat aplikasi daya menengah, terutama di perangkat audio atau switching.

Kalau transistor ini rusak atau stoknya langka, nggak usah panik, karena ada beberapa transistor pengganti yang bisa dipakai tanpa harus repot ubah PCB.

Baiklah, langsung saja simak uraian berikut ini...

Mengenal Transistor BD434

BD434 adalah transistor jenis PNP yang dibungkus dalam paket TO-126 (SOT-32). Spesifikasinya cukup andal: tegangan kolektor-emitor maksimalnya 32V, arus kolektor sampai 4A, dan daya total 36W.

Pinout-nya standar: kolektor (C), basis (B), dan emitor (E), cocok buat desain PCB simpel.

Biasanya, BD434 ini jadi pasangan komplementer dari transistor NPN seperti BD435 atau BD437, terutama dalam rangkaian penguat push-pull di amplifier.

Karena sifatnya yang fleksibel, transistor ini sering jadi pilihan buat banyak perangkat elektronik. Tapi kalau stoknya habis, ada alternatif lain yang bisa langsung dipasang.

Syarat Transistor Pengganti

Biar nggak ribet saat ganti BD434, perhatikan beberapa hal berikut:

• Paket sama: Transistor pengganti harus pakai TO-126 biar dudukannya pas.
• Pinout identik: Urutan kolektor, basis, dan emitor harus sama.
• Spesifikasi mirip: Tegangan, arus kolektor, dan penguatan arus (hFE) harus mendekati.
• Kuat panas: Pengganti harus tahan kerja berat, apalagi kalau perangkat sering dinyalain lama.

Pilihan Pengganti Transistor BD434

Berikut beberapa transistor yang bisa jadi pengganti BD434:

1. BD436

BD436 adalah saudara dekat BD434, dengan spesifikasi yang hampir sama. Tegangan kolektor-emitor maksimumnya sedikit lebih tinggi, yaitu 45V.

Paketnya tetap TO-126 dan pinout-nya identik, jadi BD436 ini bisa jadi pengganti langsung yang sangat aman.

2. BD438

BD438 juga komplementer dengan BD436, dan punya tegangan kolektor-emitor yang sama, yaitu 45V. Kalau BD436 susah dicari, BD438 ini juga pilihan solid buat gantiin BD434 di rangkaian daya menengah.

3. TIP42C

Kalau butuh transistor dengan spesifikasi lebih tinggi, TIP42C bisa jadi pilihan. Tegangan kolektor-emitor maksimalnya sampai 100V dan arus kolektor 6A.

Walaupun paketnya TO-220, ukurannya masih cukup mirip dengan TO-126, jadi bisa pas di PCB yang sama dengan sedikit penyesuaian di heatsink.

4. 2SA1015

2SA1015 adalah transistor PNP yang cocok buat penguat sinyal kecil atau daya rendah.

Walaupun tegangan dan arus kolektornya lebih rendah (VCEO 50V dan IC maksimal 0.15A), transistor ini bisa dipakai untuk aplikasi audio frekuensi rendah.

5. 2SB817

Kalau perangkat butuh daya lebih besar, 2SB817 bisa jadi alternatif. Tegangan kolektor-emitor maksimalnya 160V dan arus kolektor sampai 12A.

Walaupun paketnya TO-3P, transistor ini sangat andal untuk rangkaian dengan beban berat.

Kesimpulan

Jadi, BD436 paling pas buat ganti BD434. Alternatif lain ada BD438, TIP42C, 2SA1015, dan 2SB817. Pilih sesuai kebutuhan, tinggal pasang, beres.

Demikianlah penjelasan tentang persamaan transistor BD434, bagikan jika dirasa bermanfaat, terima kasih.

Berbagi :