Minggu, 13 Juni 2021

Berapa Daya Listrik Mesin Cuci? Ini Penjelasannya

Gimana kabarnya? Semoga anda dan kita semua selalu dalam keadaan sehat. Di artikel kali ini mimin akan menjelaskan seputar daya listrik sebuah mesin cuci.

Kita ketahui bersama bahwa mesin cuci (washing machine) merupakan salah satu perabotan yang sering digunakan di dalam rumah tangga.

Sebuah mesin cuci memerlukan pasokan daya listrik agar dapat berfungsi sebagaimana mestinya, yaitu mencuci pakaian.

Mesin cuci bisa digolongkan sebagai peralatan elektronik berdaya listrik besar. kisaran ratusan watt, bahkan dalam kondisi tertentu mengalahkan daya listrik AC.

Tidak jarang, pelanggan listrik pas-pasan, seperti 450 watt agak ragu ketika ingin membeli mesin cuci, takutnya daya listrik di rumah tidak mampu dan membuat kWh meter jeglek.

Belum lagi pertimbangan tentang ongkos listrik yang harus dibayarkan ketika memakai mesin cuci, tentu saja hal ini terkait erat dengan seberapa besar daya listrik mesin cuci yang digunakan.

Makin besar dayanya, maka makin besar pula biaya listriknya.

Lantas, berapa daya listrik mesin cuci? Jawabannya bisa bermacam-macam karena bergantung pada tipe dan merk mesin cuci yang Anda gunakan.

Sebagaimana yang diketahui, tipe-tipe mesin cuci terdiri dari; mesin cuci bukaan atas (top loading), bukaan depan (front loading), satu tabung, dan dua tabung.

Selain itu, daya listrik mesin cuci juga dipengaruhi oleh kapasitas pencuciannya, yang dinyatakan dalam satuan kg.

Kapasitas mesin cuci mulai dari yang terendah 6 kg dan tertinggi 20 kg. Makin besar kapasitasnya, maka makin besar pula daya listriknya.

Untuk lebih jelasnya, langsung saja simak uraian berikut ini...

Daya Listrik Mesin Cuci



Berikut ini daya listrik mesin cuci untuk tipe pintu bukaan atas (top loading):

  • Kapasitas 6-7 kg: 190 - 250 watt
  • Kapasitas 7-9 kg: 250 - 280 watt
  • Kapasitas +10 kg: +280 watt

Untuk mesin cuci tipe pintu bukaan depan (front loading), daya listrik yang digunakan adalah:

  • Kapasitas 6-7 kg: 250 watt (air dingin) dan 2.100 watt (air panas).
  • Kapasitas 7-9 kg: 280 watt (air dingin) dan 2.150 watt (air panas).
  • Kapasitas +10 kg: 310 watt (air dingin) dan 2.250 watt (air panas).

Semua besaran daya yang ditampilkan di atas merupakan nilai daya listrik rata-rata yang dikonsumsi oleh masing-masing tipe mesin cuci.

Nilai aktualnya, bisa lebih kecil atau lebih besar, tergantung merk mesin cuci yang Anda beli.

Sekarang ini, para produsen mesin cuci berlomba untuk meningkatkan efisiensi penggunaan daya sebuah mesin cuci.

Beragam produk mesin cuci hemat listrik dari berbagai merk beredar di pasaran menawarkan penggunaan daya listrik minimal untuk fungsi maksimal.

Bahkan dari hasil penelusuran mimin, sudah ada mesin cuci yang dilengkapi dengan teknologi smart inverter, hanya menggunakan daya sebesar 67 watt pada saat pencucian.

Wow, sebuah pencapaian luar biasa mesin cuci bisa sehemat itu mengingat proses kerjanya yang lumayan berat ketika melakukan pencucian.

Baca Juga:


Tips Menghemat Listrik pada Mesin Cuci


Sebenarnya, kita bisa melakukan penghematan listrik dengan memilih mesin cuci yang tepat plus mengatur pola pencucian.

Berikut ini beberapa tips yang bisa dicoba:

  • Pilihlah mesin cuci yang sesuai dengan kebutuhan Anda, mesin cuci 7 kg cukup untuk 4-5 penghuni rumah.
  • Pilihlah mesin cuci dengan watt rendah atau paling hemat listrik, biasanya dilengkapi teknologi inverter.
  • Gunakan siklus pencucian cepat, apalagi jika hanya untuk menghilangkan bau keringat setelah dipakai sepanjang hari.
  • Tunggu hingga pakaian kotor benar-benar cukup untuk kapasitas sekali pencucian agar tidak terlalu keseringan mencuci.
  • Jika air dingin dirasa cukup bersih, maka tidak usah mengaktifkan fitur air panas mesin cuci.

Kesimpulan


Jadi, daya listrik sebuah mesin cuci sangat bergantung pada tipe dan kapasitas pencuciannya. Semakin besar, maka semakin besar pula daya listriknya.

Gimana, udah tahukan besar daya listrik mesin cuci? Terima kasih, semoga bermanfaat.